BARABAI (TABIRKota) — Puluhan pramukopi dari berbagai daerah “adu mekanik” atau unjuk kebolehan dalam ajang Murakata Coffe Festival 2024 di Balai Rakjat, Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan (Kalsel), Kamis (25/4).
Ketua Pelaksana Murakata Coffe Festival, Andhika Dwi Octavianto mengatakan, kegiatan tersebut diisi dua kategori lomba, yakni Brew atau kopi seduh manual dan latte art (seni melukis di secangkir kopi).
“Lomba tersebut diikuti 51 pramukopi terdiri dari kategori Brew 35 orang dan latte art 16 orang,” katanya.
Masing-masing peserta, ujarnya, berasal dari domisili yang berbeda yakni, Banua Anam (meliputi Kabupaten Tapin, Hulu Sungai Selatan, Hulu Sungai Utara, HST, Balangan dan Tabalong), Banjarbaru serta Banjarmasin.
“Peserta juga ada dari provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng) seperti Palangkaraya, Buntok dan Tamiyang Layang,” katanya.
Murakata Coffe Festival tersebut digelar sejak 25 hingga 26 April sebagai rangkaian dari Bazaar HST Kreatif 2024 dari Dinas Pemuda Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) setempat.
Hadiah dari event tersebut total Rp15 juta beserta peralatan kopi dengan menghadirkan delapan juri dari berbagai latar belakang.
Andhika Dwi Octavianto menambahakan, event tersebut juga bertujuan sebagai wadah untuk pecinta dan pramukopi untuk menjalin silaturrahmi.
“Beberapa tahun belakangan ini industri kopi cukup melesat, bahkan kemana saja kita pergi coffeshop selalu hadir di tengah masyarakat, sehingga produksinya pun ikut meningkat tajam,” tambahnya.
Melalui Murakata Coffe Festival, diharapkan dapat menyaring pramukopi-pramukopi terbaik di Kalimantan, sehingga mampu berkompetisi di tingkat Nasional bahkan Internasional. (fer)
