RANTAU (TABIRkota) – Bupati Tapin, Kalimantan Selatan (Kalsel), H Yamani membuka secara resmi pelaksanaan rapat koordinasi (rakor) Tim Peningkatan Kualitas Keluarga Daerah (TPK2D) yang digelar di Desa Kambang Habang Baru, Kecamatan Salam Babaris, Kamis, (24/7).
Pada rakor tersebut, H Yamani juga sekaligus mencanangkan Desa Ramah Perempuan dan Peduli Anak (DRPPA) serta meresmikan pembangunan Ruang Bersama Indonesia (RBI) dan mengukuhkan relawan Sahabat Perempuan dan Anak Desa (SAPA) Kambang Habang Baru.
Dalam sambutannya H Yamani mengatakan, pembangunan yang adil gender dan berpihak pada anak adalah fondasi masyarakat yang berdaya.
“RBI dirancang sebagai ruang aman sekaligus pusat aktivitas sosial berbasis kesetaraan,” katanya.
Menurutnya, relawan SAPA akan menjadi mitra strategis pemerintah dalam mendorong kebijakan yang sensitif gender dan inklusif.
“Rakor TKP2D merupakan momentum konsolidasi antar sektor dalam menyusun strategi pembangunan keluarga yang lebih menyeluruh,” ujarnya.
Pemerintah daerah, tambahnya, butuh program konkret dan lintas sektor yang tidak hanya berhenti di dokumen.
“Hal tersebut selaras dengan kebijakan nasional yang menempatkan pembangunan keluarga sebagai pilar ketahanan sosial,” tambahnya.
Pada kesempatan tersebut, Bupati Tapin juga meluncurkan call center pengaduan kasus kekerasan terhadap perempuan dan anak.
Kanal tersebut diharapkan memperkuat jejaring perlindungan di tingkat lokal dan membuka ruang pelaporan yang lebih ramah korban.
Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapin sendiri menargetkan tidak hanya tumbuh secara fisik, tetapi juga unggul dalam kualitas kehidupan warganya, terutama mereka yang selama ini kerap luput dari perhatian. (ati/ra)
