Bahas Raperda, Pansus III DPRD Kotabaru Kunker ke Dinas PUPR Tangerang

“Kota Tangerang bisa jadi referensi penting, khususnya dalam kolaborasi lintas wilayah dan dukungan investasi”

Pansus III DPRD Kotabaru saat Kunker ke Tangerang (foto: TABIRkota/siti hadisah)

KOTABARU (TABIRkota) – Panitia Khusus (Pansus) III DPRD Kotabaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) melakukan Kunjungan Kerja (Kunker) ke Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (DPUPR) Tangerang, Banten.

Kunker dalam rangka pembahasan Rancangan Peraturan Daerah (Raperda) tentang Pengelolaan Sumber Daya Air yang dipimpin Ketua Pansus, Sahrani tersebut, disambut jajaran Dinas PUPR Kota Tangerang di Kantor PUPR setempat, Arba (23/4) kemarin.

Menurut Ketua Pansus III DPRD Kotabaru, Syahrani, Kunker bertujuan menggali informasi tata kelola air lintas wilayah, pemanfaatan air permukaan hingga potensi kerja sama antara pemerintah daerah dan pihak swasta dalam distribusi air bersih bagi masyarakat.

“Kami ingin mendapatkan gambaran langsung bagaimana pengelolaan sumber daya air diterapkan di daerah yang lebih dulu berkembang,” ujarnya.

Kota Tangerang, katanya, bisa jadi referensi penting, khususnya dalam kolaborasi lintas wilayah dan dukungan investasi.

“Kami ingin Raperda tersebut tidak hanya mengatur, tapi juga membuka ruang kolaborasi,” katanya.

Pansus III DPRD Kotabaru juga menyoroti bagaimana perusahaan-perusahaan swasta yang telah memanfaatkan air dari sumber desa bisa dilibatkan lebih jauh.

Khususnya untuk membantu distribusi kepada masyarakat sekitar, selama prosesnya legal dan tidak dikomersialkan secara sepihak.

Ia menambahkan, terkait permasalahan air, tidak bisa diselesaikan sendiri.

“Harus lintas wilayah dan sektor,” tambahnya.

Pada Kunker tersebut, Dinas PUPR Kota Tangerang memaparkan sebagian besar pengelolaan air bersih di wilayah mereka bersumber dari Sungai Cisadane yang dikelola bersama antara pemerintah kota, swasta dan lembaga lintas daerah.

Salah satu poin penting yang dibahas, diantaranya mengenai kerja sama antara PDAM lintas daerah maupun dengan pihak swasta.

Kunjungan diharapkan menjadi masukan penting dalam penyusunan Raperda Pengelolaan Sumber Daya Air di Kotabaru, agar kebijakan yang dihasilkan mampu menjawab tantangan ketersediaan air bersih dan pemerataan pelayanan. (zr)

Pewarta: Siti Hadisah

Journalist - Kotabaru

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Tampil Maksimal, 10 Atlet FPTI HST "Bakayukut" di Kejurprov Kalsel 2025

Kam Apr 24 , 2025
"10 atlet panjat tebing HST diikutkan Kejurprov Kalsel untuk menambah pengalaman, melatih mental, fisik dan pengendalian emosi"

You May Like

HUT TABIRkota 3 Tahun

TABIRklip