
KOTABARU (TABIRkota) – Satuan Tugas (Satgas) TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) ke-123 Kabupaten Kotabaru, Kalimantan Selatan (Kalsel) bersama Polsek Pamukan Selatan menggelar sosialisasi Keamanan dan Ketertiban Masyarakat (Kamtibmas) serta pencegahan Narkoba.
Sosialisasi dilaksanakan di Balai Desa Talusi, Kecamatan Pamukan Selatan, Jumat (7/3).
Menurut Komandan Satgas (Dansatgas) TMMD, Letkol Inf Bayu Oktavianto Sudibyo, pihaknya ingin masyarakat aktif menjaga keamanan lingkungan dan melaporkan aktivitas mencurigakan.
“Selain itu, Narkoba adalah musuh bersama yang bisa merusak generasi muda,” ujarnya.
Ia mengatakan, Satgas TMMD mengimbau untuk bersama-sama menghindari bahaya Narkoba.
“Mari kita jaga Desa Talusi dari ancaman tersebut,” katanya.
Sementara itu, Pambakal (Kepala Desa) Talusi, Noor Ahmadi mengatakan, pihaknya mengapresiasi kolaborasi TNI-Polri dalam membantu mensosialisasikan Kamtibmas dan pencegahan Narkoba.
“Kegiatan kali ini sebagai langkah nyata membentengi desa dari masalah keamanan dan Narkoba,” katanya.
Sosialisasi merupakan bagian dari program non-fisik TMMD yang bertujuan meningkatkan kesadaran masyarakat akan pentingnya keamanan lingkungan dan bahaya Narkoba.
Kegiatan dihadiri puluhan warga, perangkat desa dan tokoh pemuda setempat.
Materi sosialisasi disampaikan secara interaktif oleh personel Satgas TMMD dan narasumber dari Polsek Pamukan Selatan, Bripka Supian noor yang memaparkan modus terbaru peredaran Narkoba serta langkah pencegahan.
Sosialisasi juga menyoroti pentingnya peran pemuda dan keluarga dalam menciptakan lingkungan desa yang kondusif.
Warga diajak meningkatkan sistem ronda malam, memperkuat komunikasi dengan aparat keamanan serta mengenali gejala dini penyalahgunaan Narkoba pada remaja.
Selain sosialisasi, Satgas TMMD dan Polsek Pamukan Selatan membagikan poster edukasi bahaya Narkoba serta menyiapkan layanan pengaduan masyarakat melalui posko terpadu TMMD.
Program non-fisik TMMD ke-123 di Desa Talusi semakin menegaskan komitmen TNI yang tidak hanya fokus membangun infrastruktur, tetapi juga memperkuat ketahanan masyarakat melalui edukasi dan sinergi dengan instansi terkait. (zr)