BARABAI (TABIRkota) — Ketua Gabungan Olahraga Balogo Indonesia (Gobi) Pusat , H Abdul Haris Makkie membuka aruh balogo di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan (Kalsel), Arba (25/12).
Menurutnya, event aruh logo tersebut menjadi bukti keseriusan Gobi HST dalam melestarikan olahraga tradisional asli Kalsel.
“Semoga olahraga balogo terus berkembang dan menjadi ciri khas Kalsel,” ujarnya.
Olahraga tradisional tersebut, katanya, juga telah menjadi Induk Organisasi Olahraga (Inorga) dan secara nasional terdaftar di Komite Olahraga Masyarakat Indonesia (Kormi).
“Kami terus mengupayakan berdirinya Gobi di berbagai provinsi seluruh Nusantara, saat ini sudah ada 10 provinsi di Indonesia,” katanya.
Menghadapi Pornas 2025 mendatang, tambahnya, pihak Gobi siap untuk melombakan cabang olahraga balogo tersebut.
“Balogo juga telah ditetapkan Kemendikbudristek RI sebagai Warisan Budaya Tak Benda (WBtb) asal Kalsel,” tambahnya.
Sebelumnya, aruh balogo digelar se-Kalsel plus, karena ada dari provinsi tetangga, yakni Kalimantan Timur (Kaltim) dan Kalimantan Tengah (Kalteng).
Total peserta 322 orang, rinciannya 232 putra dan 90 putri dengan dua kategori lomba. (fer)
