TANJUNG (TABIRKota) — Dalam menghadapi situasi darurat, kita memerlukan personel yang sigap, ujar Pj Bupati Tabalong, Kalimantan Selatan (Kalsel), Hj Hamida Munawarah.
Hal tersebut disampaikannya saat membuka pelatihan potensi Search And Rescue (SAR) Basarnas Banjarmasin, di Balai Rakyat Dandung Suchrowardi, Tanjung, Senin (10/6).
Menurutnya, pelatihan teknis potensi SAR tersebut merupakan upaya meningkatkan kapasitas dalam penanganan bencana.
“Ketika menangani bencana atau situasi darurat yang memerlukan pertolongan pertama, kita butuh personel yang memiliki respon cepat, tepat dan efektif,” ujarnya.
Pelatihan tersebut, katanya, sangat tepat dan efektif untuk membekali relawan dalam melakukan pertolongan awal sebelum korban ditangani tim medis lanjutan.
“Potensi terjadi bencana atau kecelakaan tidak dapat ditebak, bisa terjadi kapan saja dan di mana saja, sehingga dibutuhkan kemampuan tepat,” katanya.
Hal tersebut, tambahnya, salah satu upaya meningkatkan kapasitas dan kapabilitas relawan dalam menangani situasi darurat di Tabalong.
“Terlebih keterlibatan seluruh komponen masyarakat juga merupakan wujud memperluas jangkauan yang tidak hanya terbatas pada wilayah tertentu saja, namun hingga ke pelosok,” tambahnya.
Melalui pelatihan tersebut, diharapkan para peserta dapat memperdalam pengetahuan dan keterampilan teknis, terutama dalam memberikan pertolongan pertama di lapangan. (fer)