Bupati Optimis Balangan Jadi Terbaik di Kalsel dalam Upaya Pencegahan Korupsi

“2023 lalu, Balangan berhasil menduduki peringkat kedua tingkat Provinsi Kalsel dalam upaya pencegahan korupsi dan 2024 ini, Pemkab setempat siap menjadi yang terbaik”

Bupati Balangan, H Abdul Hadi (kiri) pada kegiatan Rakor Pemenuhan Area, Indikator dan Sub Indikator MCP KPK (foto: TABIRkota/mc blgn)

PARINGIN (TABIRkota) – Bupati Balangan, Kalimantan Selatan (Kalsel), H Abdul Hadi merasa optimis kabupaten setempat akan mampu menjadi terbaik di tingkat provinsi dalam upaya pencegahan korupsi.

Hal tersebut disampaikan H Abdul Hadi pada kegiatan Rapat Koordinasi Pemenuhan Area, Indikator dan Sub Indikator Monitoring Center for Prevention (MCP) Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) di Aula Benteng Tundakan, Paringin Selatan, Senin (20/5).

“2023 lalu, Balangan berhasil menduduki peringkat kedua tingkat Provinsi Kalsel dalam upaya pencegahan korupsi dan 2024 ini, kita siap menjadi yang terbaik,” ujarnya.

Secara nasional, katanya, pada 2023 lalu Balangan berhasil masuk peringkat sepuluh besar dalam upaya pencegahan korupsi se-Indonesia.

BACA JUGA :  Persiapan Hadapi MTQ Kalsel 2024, Pemkab Balangan Gelar Training Center Khafilah

“Meski nilai Survei Penilaian Integritas (SPI) Balangan masih berada di luar zona biru, namun tidak menyurutkan semangat kita dalam membangun sistem anti korupsi yang kuat,” katanya.

Sementara itu, Inspektur Balangan, Urai Nur Iskandar mengatakan, upaya demi upaya terus dilakukan Pemkab Balangan untuk bersih dari korupsi.

“Salah satu upaya tersebut adalah dengan meluncurkan MCP KPK yang bertujuan untuk mengatur keuangan daerah supaya bersih dari korupsi,” katanya.

Agar apa yang menjadi target pemerintah daerah bisa terwujud, tambahnya, pihaknya terus berkomitmen untuk menjalin kerja sama yang kuat dan siap memerangi korupsi.

“Kita berupaya memenuhi semua dokumen terkait indikator MCP KPK dan untuk itu, mulai besok akan dilakukan rapat teknis dengan seluruh SKPD terkait dari pemangku delapan area intervensi tersebut,” tambahnya.

BACA JUGA :  UPTD PPA Dinsos HST Tangani Kesehatan Mental Ibu Pembuang Bayi

MCP sendiri merupakan upaya yang dilakukan KPK RI untuk mendorong pencegahan korupsi melalui upaya-upaya preventif dengan melakukan intervensi.

Pada rakor yang dilaksanakan Pemkab Balangan, ditargetkan upaya pencegahan korupsi berupa delapan area dengan 26 indikator dan 62 sub indikator, melalui platform MCP yang diakses pada laman JAGA.ID. (ra)

Uploader: Zidna Rahmana

Pewarta: M Rastaferian Pasya

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

"Lumbus" Harapan di Popda 2024, Disporapar HST Benahi Kualitas Atlet

Sel Mei 21 , 2024
"Ditargetkan mampu menduduki posisi pertengahan dari 13 kabupaten/kota se-Kalsel, namun HST harus puas pada peringkat sembilan di ajang Popda 2024 lalu"

You May Like

TABIRklip