
PARINGIN (TABIRkota) – Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan (Kalsel) dinilai memiliki pembinaan Kampung Keluarga Berkualitas yang cukup baik untuk tingkat provinsi.
Hal tersebut disampaikan Kepala Bidang (Kabid) Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana, Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Keluarga Berencana (DP3AKB) Kalsel, Musyridyansyah saat menggelar Sosialisasi dan Advokasi Penguatan Kampung Keluarga Berkualitas (KB) Kabupaten/Kota se-Kalsel di Desa Pudak, Kecamatan Awayan, Arba (12/11).
Menurutnya, penduduk merupakan modal dasar pembangunan yang dimulai dari keluarga sebagai unit terkecil masyarakat.
“Kita sadar bahwa penduduk itu adalah modal dasar pembangunan dan semuanya dimulai dari keluarga,” ujarnya.
Karena itu, katanya, pemerintah terus melakukan advokasi dan pembinaan terhadap Kampung Keluarga Berkualitas agar benar-benar memberi manfaat bagi masyarakat.
“Salah satu upaya tersebut adalah dengan menggelar sosialisasi dan advokasi penguatan Kampung Keluarga Berkualitas untuk memperkuat pembinaan serta mewujudkan keluarga yang sehat dan sejahtera,” katanya.
Sementara itu, Kabid Pengendalian Penduduk dan KB, Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana serta Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DP3A P2KB PMD) Balangan, Munisih mengatakan, pihaknya merupakan mitra pelaksana dari DP3AKB Kalsel.
“Kegiatan sosialisasi dan advokasi menjadi momentum penting untuk memberikan pemahaman kepada kader dan masyarakat, tentang pentingnya membentuk keluarga berkualitas,” katanya.
Ia menambahkan, para kader dan masyarakat diharapkan dapat memahami pentingnya membentuk keluarga berkualitas.
“Sebagai bentuk dukungan nyata, DP3A P2KB PMD Balangan juga memberikan bantuan sembako kepada 10 keluarga berisiko stunting,” tambahnya.
Pihak Pemerintah Kecamatan Awayan sendiri bersama 23 desa yang ada, berkomitmen melaksanakan pembinaan bersama Penyuluh KB agar semua desa dapat meningkat dari kategori Dasar menuju Berkelanjutan. (fer/ra)




