Buka Festival Olahraga Tradisional, Wabup Balangan Ajak Jaga Nilai-Nilai Budaya Lokal

“Festival olahraga tradisional bukan sekedar ajang kompetisi, tetapi merupakan wadah mempererat persaudaraan dan menjaga nilai-nilai budaya lokal”

Wabup Balangan, Akhmad Fauzi ikut mencoba permainan Balogo saat pembukaan Festival Olahraga Tradisional dan Rekreasi (foto: TABIRkota/mc blg)

PARINGIN (TABIRkota) — Wakil Bupati (Wabup) Balangan, Kalimantan Selatan (Kalsel), Akhmad Fauzi mengajak segenap lapisan masyarakat agar menjaga nilai-nilai budaya lokal.

Ajakan tersebut disampaikan Akhmad Fauzi saat membuka gelaran Festival Olahraga Tradisional dan Rekreasi yang diinisiasi Dinas Kepemudaan Olahraga dan Pariwisata (Disporapar) Balangan di Lapangan Martasura, Paringin, Sabtu (11/10).

Menurutnya, festival olahraga tradisional bukan sekedar ajang kompetisi, tetapi merupakan wadah mempererat persaudaraan dan menjaga nilai-nilai budaya lokal.

“Olahraga tradisional lahir dari akar budaya masyarakat yang tumbuh dari tanah, dari peluh para leluhur yang menjadikan permainan bukan hanya sarana hiburan, tetapi juga alat untuk memperkuat ikatan sosial serta menanamkan nilai-nilai kehidupan,” ujarnya.

Pelestarian olahraga tradisional, katanya, telah menjadi bagian penting dalam menjaga jati diri daerah.

“Kegiatan festival olahraga tradisional, diharapkan dapat menjadi ruang rekreasi yang sehat dan edukatif bagi seluruh lapisan masyarakat,” katanya.

Sementara itu, Pelaksana tugas (Plt) Kepala Disporapar Balangan, Andi Firmansyah Alam Saputra mengatakan, pelaksanaan festival telah dirancang bersama komunitas olahraga tradisional dan sanggar senam di Balangan.

“Melalui kegiatan festival, diharapkan mampu melestarikan olahraga tradisional sebagai budaya bangsa serta meningkatkan perekonomian para pelaku UMKM di Balangan,” katanya.

Festival olahraga tradisional menjadi momentum mempererat sinergi antara pemerintah, masyarakat dan pelaku olahraga dalam membangun kebugaran serta semangat hidup sehat.

Festival Olahraga Tradisional dan Rekreasi kali ini menampilkan berbagai lomba olahraga tradisional seperti sumpit, balogo, ketapel, bagasing, bakiak dan egrang, serta olahraga rekreasi seperti senam kreasi, senam sehat, senam ceria, zumba party dan festival yoga. (fer/ra)

Pewarta: M Ferian Sadikin

Journalist | Editor | - Hulu Sungai Tengah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Wakili Bupati Buka MUSDA V MUI, Asisten II Setda Mura Harap Sinergi Wujudkan Masyarakat yang Religius

Sab Okt 11 , 2025
"Melalui forum MUSDA, MUI Mura diharapkan dapat terus berperan aktif dalam memberikan pencerahan kepada umat dan menjaga kerukunan antar umat beragama"

You May Like

TABIRklip