BUNTOK (TABIRkota) – Panglima Komando Daerah Militer (Pangdam) XI/Tanjungpura, Mayor Jenderal (Mayjen) TNI Jamallulael, melakukan kunjungan kerja ke Kabupaten Barito Selatan (Barsel), Kalimantan Tengah (Kalteng).
Kunjungan dalam rangka meninjau kesiapan upacara penutupan TNI Manunggal Membangun Desa (TMMD) Reguler ke-124 tersebut dilaksanakan di halaman Kantor Bupati Barsel, Ahad (1/6).
Menurut Mayjen TNI Jamallulael, peninjauan penting untuk memastikan seluruh tahapan persiapan berjalan maksimal.
“Kita ingin memastikan semua aspek teknis dan non-teknis untuk pelaksanaan upacara dalam kondisi siap,” ujarnya.
Ia mengatakan, kesiapan lapangan, panggung dan sarana pendukung lainnya, harus diperiksa secara detail agar acara dapat berjalan lancar.
“Kami juga sudah berkoordinasi dengan panitia pelaksana dan unsur pemerintah daerah untuk menyempurnakan setiap bagian teknis,” katanya.
Komitmen untuk menjaga ketertiban dan kenyamanan para undangan, tambahnya, menjadi prioritas utama agar seluruh rangkaian acara berjalan khidmat.
“Kami mengharapkan seluruh personel yang bertugas memahami perannya dan tetap disiplin sampai acara selesai,” tambahnya.
Upacara penutupan TMMD rencananya dijadwalkan berlangsung pada Arba (4/6) mendatang.
Pangdam dalam kunjungan tersebut didampingi oleh Danrem 102/Panju Panjung, Dandim 1012/Buntok, Letkol Inf Langgeng Pujut Santoso, Bupati Barsel, H Eddy Raya Samsuri, Wakil Bupati, Khristianto Yudha, Kapolres, AKBP Jecson R Hutapea dan Plh Sekda, Ita Minarni.
Kehadiran para pejabat tinggi militer dan pemerintahan itu, menunjukkan solidnya kerja sama antara TNI dan pemerintah daerah dalam mensukseskan TMMD.
Program TMMD ke-124 menjadi salah satu bentuk nyata pengabdian TNI dalam mempercepat pembangunan infrastruktur di wilayah pedesaan.
Selain memantau persiapan teknis, Pangdam juga sempat berdialog langsung dengan panitia lokal dan memberikan arahan singkat kepada petugas pengamanan.
Program TMMD ke-124 di Barsel diharapkan mampu memberikan dampak positif terhadap peningkatan kesejahteraan masyarakat, khususnya dalam akses jalan dan pembangunan fasilitas umum lainnya. (zr)
