PARINGIN (TABIRkota) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Balangan, Kalimantan Selatan (Kalsel), melakukan upaya peningkatan pengelolaan keuangan Badan Usaha Milik Desa atau BUMDes dengan melaksanakan kegiatan workshop.
Menurut Kepala Dinas Pemberdayaan Perempuan Perlindungan Anak dan Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana serta Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (P3A P2KB PMD) Balangan, Akhmad Nasa’i, untuk itu telah dilaksanakan Workshop Digitalisasi Pengelolaan Keuangan BUMDes.
“Workshop telah dilaksanakan di G’Sign Hotel Banjarmasin dari 3 hingga 6 Oktober untuk Pambakal (Kepala Desa), sekretaris dan bendahara BUMDes,” ujarnya di Paringin, ibu kota Balangan, Senin (7/10).
Pengelolaan keuangan BUMDes, katanya, bukan sekedar catatan administrasi, melainkan juga amanah yang harus dilaksanakan dengan transparan.
“BUMDes memegang peran strategis dalam perekonomian desa,” katanya.
Ia menambahkan, BUMDes memiliki tanggung jawab besar dalam pengelolaan keuangan agar berjalan baik, akurat dan dapat dipertanggungjawabkan.
“Dana yang dikelola harus benar-benar dipastikan penggunaannya sesuai aturan,” tambahnya.
Keberhasilan pembangunan dan optimalisasi potensi ekonomi desa, salah satunya bergantung pada kebijakan pengelola BUMDes dalam mengelola sumber daya yang ada.
Diakui, banyak potensi desa yang belum terekspolasi karena disebabkan ketidakmampuan dalam mengenali potensi tersebut dan kurangnya inisiatif dalam memanfaatkannya. (ra)