PARINGIN (TABIRkota) – Bupati Balangan, Kalimantan Selatan (Kalsel), H Abdul Hadi berharap angka pengangguran terbuka di kabupaten setempat akan turun seiring meningkatnya kompetensi tenaga kerja.
Harapan tersebut disampaikan H Abdul Hadi saat melepas 1.600 peserta Pelatihan Sertifikasi Magang dan Penempatan Kerja yang diselenggarakan Dinas Koperasi Usaha Kecil Menengah dan Tenaga Kerja (DKUKMTK) Balangan di halaman Kantor Bupati setempat, Jumat (20/9).
Menurutnya, meskipun para peserta pelatihan nantinya tidak semua langsung ditempatkan, namun setidaknya akan masuk dalam database.
“Database tersebut nantinya dapat diakses langsung oleh perusahaan sehingga akan memudahkan jika mereka membutuhkan tenaga kerja dengan keterampilan khusus,” ujarnya.
Para peserta pelatihan, katanya, agar memastikan telah terdaftar sebagai pemegang polis asuransi di Dinas Tenaga Kerja (Disnaker).
“Ikuti kegiatan pelatihan dengan serius dan manfaatkan kesempatan ini dengan sebaik-baiknya untuk meningkatkan kecakapan serta keterampilan,” katanya.
Sementara itu, Plt Kepala DKUKMTK Balangan, Abdurrahman Arrahimi mengatakan, pelatihan dilaksanakan bekerja sama dengan 43 lembaga pelatihan dan perusahaan mitra yang mencakup 25 jenis keahlian.
“Untuk memperluas peluang kerja bagi para peserta pelatihan, kita melakukan penandatanganan nota kesepakatan kerja sama dengan dua perusahaan nasional, yaitu PT Vista Utama dan PT Jalasena Cakra Perkasa,” katanya.
Sebagai bagian dari upaya Pemkab Balangan untuk memaksimalkan pemanfaatan tenaga kerja terampil, tambahnya, DKUKMTK secara resmi meluncurkan aplikasi Labor Market Balangan dengan fitur portal database tenaga kerja kompeten dan tersertifikasi serta lowongan pekerjaan bernama Lamar Begawi.
“Aplikasi tersebut ditujukan untuk mempermudah perusahaan dalam mengakses data tenaga kerja lokal yang terlatih dan bersertifikasi,” tambahnya.
Melalui kegiatan pelatihan tersebut, diharapkan dapat menjadikan Balangan sebagai kabupaten dengan angka pengangguran terbuka terendah di Kalsel. (ra)