JAKARTA (TABIRkota) – Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) menyiapkan surat undangan klarifikasi untuk Kaesang Pangarep atas dugaan gratifikasi yang ramai dibincangkan warganet usai ia menggunakan jet pribadi.
Menurut Wakil Ketua KPK, Alexander Marwata, klarifikasi itu penting meski Kaesang bukan termasuk penyelenggara negara, namun berasal dari kalangan keluarga pejabat.
“Pihak kami perlu menjawab pertanyaan yang muncul di masyarakat terkait fasilitas yang digunakan saudara Kaesang tersebut agar benar-benar diketahui bahwa bukan gratifikasi” ujarnya di Gedung Merah Putih, Jakarta, dilansir dari kompas.com, Sabtu (31/8).
Bukti pembayaran, katanya, penting ditunjukkan guna memperkuat bantahan dugaan.
“Tidak hanya sekadar deklarasi, melalui bukti-bukti yang ditampilkan maka dugaan tersebut clear,” katanya.
Ia menambahkan, pihak KPK juga mempersilakan Kaesang untuk memberikan keterangan lewat publik terkait perihal tersebut.
“Apakah nanti setelahnya akan menghentikan klarifikasi yang dilakukan KPK?, tentu sesuai kebutuhan dari Kedeputian Pencegahan dan Direktorat Gratifikasi,” tambahnya.
Dugaan gratifikasi jet pribadi bermula ketika istri Kaesang, Erina Gudono, mengunggah foto jendela sebuah pesawat ketika mereka dalam perjalanan ke Amerika Serikat.
Setelahnya, diketahui bahwa pesawat yang ditumpangi Kaesang dan Erina merupakan jet pribadi sehingga memunculkan dugaan para warganet bahwa jet pribadi tersebut adalah gratifikasi. (zr)