BARABAI (TABIRKota) — Wakil Ketua Dewan Perwakilan Rakyat Daerah (DPRD), Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan (Kalsel), Taufik Rahman mengharapkan segera ada kantor Badan Narkotika Nasional atau BNN.
Harapan tersebut disampaikanny saat menghadiri pemusnahan barang bukti hasil rampasan, di Halaman Kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) HST, Selasa (7/5).
Menurut Taufik Rahman, berdasarkan barang bukti hasil rampasan dari Kejari HST, angka tertinggi masih di dominasi penyalahgunaan narkoba.
“Ada beberapa wilayah yang jadi perhatian khusus dan kami juga berupaya membuat Peraturan Daerah (Perda) terkait warung jablai, peredaran narkoba, minuman keras dan obatan terlarang,” ujarnya.
Setelah dibuat perda tersebut, katanya, tinggal bagaimana proses pelaksanaannya secara masif oleh semua unsur, bukan hanya aparat penegak hukum saja.
“Selain itu, kita akan berkoordinasi dengan pemerintah daerah dan instansi vertikal lainnya supaya permasalahan ini jasi perhatian khusus,” katanya.
Di HST, tambahnya, sudah saatnya ada BNN agar mengurangi resiko penyalahgunaan narkoba atau jenis narkotika lainnya.
“Sudah dibicarakan dengan Wakil Bupati HST, H Mansyah Saberi agar segera ada BNN, kita siap bantu, khususnya dari segi anggaran,” tambahny.
Diharapkan, setiap instansi di HST ada program langkah pencegahan dini agar generasi muda paham penyalahgunaan narkoba dapat merusak kehidupan. (fer)