BARABAI (TABIRKota) — Pemerintah Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Pendidikan (Disdik) setempat tengah mempertimbangkan pemberian asuransi khusus untuk guru yang bertugas di daerah terpencil.
Bupati HST, H Aulia Oktafiandi melalui Kepala Disdik, Muhammad Anhar mengatakan, pemberian asuransi bisa dipertimbangkan kalau ada usulan.
“Terbuka saja, namun jika ada usulan kami akan mendalami arahnya ke mana asuransi tersebut,” katanya saat ditemui Tabirkota.com, di Kantor Disdik HST, Selasa (28/5).
Medan tugas guru, katanya, khususnya di HST memang terkenal ekstrim, apalagi di wilayah pegunungan Meratus.
“Tidak masalah jika nantinya akan ada biaya khusus untuk penambahan komponen, termasuk dalam hal asuransi,” katanya.
Disdik HST akan menerima dengan tangan terbuka, kalau ada usulan atau masukan secara menyeluruh, apalagi menyangkut guru yang bertugas di daerah terpencil.
Secara non formal untuk melindungi dan menjaga keamanan, pihak Disdik HST juga berkoordinasi dengan Pemerintah Desa setempat yang masih menjunjung tinggi adat istiadat.
Muhammad Anhar menambahkan, kalau guru tersebut merupakan Aparatur Sipil Negara (ASN), maka asuransi sudah include di BPJS Kesehatan.
“Kecuali mereka tenaga kontrak, ada Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) yang kami bayarkan, itemnya termasuk kecelakaan kerja sesuai ketentuan BPJS Ketenagakerjaan,” tambahnya.
Para guru daerah terpencil, diharapkan agar lebih baik melakukan pelayanan pendidikan dan memaklumi tantangan medan yang cukup pelik.
Disdik HST juga memberikan ruang dispensasi, setidaknya sekolah tersebut jangan sampai kosong. (fer)
Uploader: Zidna Rahmana
