Perkuat Peran TPK Turunkan Stunting, Pemkab Balangan Gelar Orientasi ToF Gelombang III

“Dari 13 kabupaten/kota di Kalsel, hanya Balangan yang menyelenggarakan orientasi TPK secara tatap muka, sementara daerah lain dilakukan secara daring”

Orientasi Training of Facilitator (ToF) Gelombang III para TPK Balangan dalam upaya percepatan penurunan stunting (foto: TABIRkota/mc blg)

PARINGIN (TABIRkota) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Balangan, Kalimantan Selatan (Kalsel), menggelar kegaitan Orientasi Training of Facilitator (ToF) Gelombang III untuk memperkuat peran Tim Pendamping Keluarga (TPK) dalam upaya percepatan penurunan stunting.

Kegiatan yang diinisiasi Dinas Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak, Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana serta Pemberdayaan Masyarakat dan Desa (DP3A P2KB PMD) Balangan tersebut, dilaksanakan di Aula Al Fatah Stable, Paringin Selatan, Senin (10/11).

Menurut Kepala Bidang Pengendalian Penduduk dan KB, DP3A P2KB PMD Balangan, Munisih, kegiatan tersebut diikuti perwakilan bidan desa, kader KB dan kader PKK dari 154 desa serta tiga kelurahan.

“Melalui orientasi ini, peserta dibekali pemahaman mengenai tugas pokok dan fungsi TPK, terutama dalam pemanfaatan Aplikasi Elektronik Siap Nikah dan Hamil (Elsimil) sebagai sarana pendampingan dan edukasi bagi calon pengantin, ibu hamil, ibu menyusui serta balita,” ujarnya.

Ia mengatakan, kegiatan orientasi tersebut bertujuan meningkatkan pemahaman TPK terhadap penggunaan aplikasi Elsimil agar data yang dihimpun dapat menjadi dasar kebijakan penurunan angka stunting di daerah.

“Dengan memahami aplikasi Elsimil, kita bisa memperoleh berbagai data penting, seperti jumlah ibu hamil, ibu menyusui dan balita,” katanya.

Data tersebut sangat berguna untuk menentukan langkah kebijakan yang tepat dalam menurunkan angka stunting, khususnya di Balangan.

Sementara itu, nara sumber dari Perwakilan BKKBN Kalsel, Endras Wari Kusuma Ardhani mengatakan, pihaknya mengapresiasi Pemkab Balangan yang telah mendukung pelaksanaan orientasi secara tatap muka tersebut.

“Dari 13 kabupaten/kota di Kalsel, hanya Balangan yang menyelenggarakan orientasi TPK secara tatap muka, sementara daerah lain dilakukan secara daring,” katanya.

Materi orientasi mencakup tiga pokok bahasan utama, yaitu alur pendampingan keluarga dan dukungan terhadap program Makan Bergizi Gratis dengan sasaran 3B, verifikasi dan validasi data,serta penguatan pemanfaatan aplikasi Elsimil.

Melalui kegiatan tersebut, diharapkan TPK Balangan semakin memahami perannya dalam mendampingi keluarga sasaran sehingga dapat berkontribusi nyata dalam menurunkan prevalensi stunting di daerah. (fer/ra)

Pewarta: M Ferian Sadikin

Journalist | Editor | - Hulu Sungai Tengah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Peringatan Hari Pahlawan 2025, Bupati Mura Pimpin Upacara dan Ziarah ke TMP Danau Usung

Sen Nov 10 , 2025
"Meskipun perjuangan saat ini tidak lagi sama dengan zaman kemerdekaan, namun semangatnya tetap sama, yaitu membela yang lemah dan memperjuangkan keadilan"

You May Like

TABIRklip