
BUNTOK (TABIRkota) – Kegiatan tanam padi bersama merupakan wujud nyata komitmen pemerintah untuk terus mendorong sektor pertanian, khususnya komoditas padi sebagai pilar utama perekonomian masyarakat.
Hal tersebut disampaikan Wakil Bupati (Wabup) Barito Selatan (Barsel), Kalimantan Tengah (Kalteng), Khristianto Yudha saat menghadiri kegiatan Tanam Padi Bersama Musim Tanam Oktober–Maret di Sawah Rubang, Jalan Tani Makmur, Kelurahan Buntok Kota, Selasa (11/11).
Menurutnya, tanam padi bersama merupakan langkah strategis dalam memperkuat ketahanan pangan daerah dan nasional.
“Keberhasilan pembangunan pertanian tidak dapat dicapai hanya oleh satu pihak, melainkan perlu sinergi dan kolaborasi antara pemerintah pusat, provinsi, daerah, penyuluh serta kelompok tani,” ujarnya.
Melalui kerja sama yang erat dan semangat gotong royong, katanya, diyakini Barsel dapat terus berkontribusi terhadap ketahanan pangan nasional sekaligus meningkatkan kesejahteraan petani.
“Mari kita jadikan semangat kebersamaan sebagai simbol bahwa dengan kerja keras, persatuan dan semangat membangun, kita mampu mewujudkan Barsel yang mandiri, sejahtera serta berdaya saing di bidang pertanian,” katanya.
Pemkab Barsel, tambahnya, terus menunjukkan komitmen kuat untuk membangun sektor pertanian melalui kolaborasi dan pembangunan infrastruktur pertanian.
“Penting untuk diingat, agar menjaga lahan pertanian produktif sehingga tidak beralih fungsi secara tidak terkendali karena ketersediaan lahan menjadi faktor kunci dalam menjaga ketahanan pangan,” tambahnya.
Program tanam padi bersama merupakan bukti nyata komitmen pemerintah daerah untuk meningkatkan Luas Tambah Tanam (LTT) Musim Tanam Oktober–Maret.
Pada kegiatan tersebut, juga dilakukan penyerahan rompi satgas dan hand sprayer masing-masing satu unit kepada Poktan Nansarunai dan Poktan Mufakat. (mad/ra)




