MARTAPURA (TABIRkota) – Masyarakat Anti Fitnah Indonesia (MAFINDO) Kalimantan Selatan (Kalsel) berkolaborasi dengan media online TABIRkota.com dan Program Studi (Prodi) Ilmu Komunikasi Fakultas Ilmu Sosial dan Ilmu Politik (FISIP) Universitas Lambung Mangkurat (ULM) Banjarmasin, menggelar kegiatan penguatan literasi digital untuk siswa tingkat SMP.
Kegiatan yang merupakan Program Pembinaan Desa bertajuk Literasi Digital dan Bijak Bermedia Sosial tersebut, dilaksanakan di SMPN 2 Aranio, Desa Bunglai, Kecamatan Aranio, Kabupaten Banjar, Selasa (28/10) bertepatan dengan peringatan Hari Sumpah Pemuda ke-97.
Menurut Koordinator Wilayah MAFINDO Kalsel, Sri Astuty, kegiatan tersebut merupakan bagian dari upaya berkelanjutan untuk meningkatkan literasi digital di tingkat masyarakat desa, khususnya bagi pelajar dan tenaga pendidik.
“Kegiatan dirancang secara interaktif dan aplikatif dengan diikuti para siswa Kelas VII, VIII dan IX serta para guru dan orang tua siswa,” ujarnya.
Melalui kegiatan tersebut, katanya, para peserta diberikan pemahaman tentang tentang bahaya cyberbullying, etika bermedia sosial, menjaga keamanan data pribadi serta mengenali dan memverifikasi kebenaran informasi sebelum membagikannya.
“Literasi digital bukan sekadar kemampuan menggunakan teknologi, melainkan kemampuan berpikir kritis dalam menanggapi informasi,” katanya.
Kegiatan tersebut, dirancang agar masyarakat, terutama generasi muda, tidak hanya menjadi konsumen informasi, tetapi juga mampu menjadi pengguna media sosial yang bijak.
Sementara itu, Pemimpin Umum TABIRkota.com, Rusmanadi mengatakan, kegiatan tersebut merupakan bagian dari rangkaian peringatan HUT ke-4 TABIRkota.com.
“Kegiatan tersebut merupakan sumbangsih TABIRkota.com terhadap dunia pendidikan, khususnya untuk siswa tingkat SMP, agar mampu bijak bermedia sosial,” katanya.
Menurutnya, kegiatan tersebut hadir untuk menjawab tantangan era informasi, di mana hoaks, disinformasi dan ujaran kebencian kerap beredar luas di ruang digital tanpa penyaring yang kuat.
“Kolaborasi MAFINDO Kalsel, TABIRkota.com dan Prodi Ilmu Komunikasi ULM Banjarmasin, menjadi bukti nyata sinergi antara lembaga sosial, komunitas dan institusi pendidikan dalam menciptakan masyarakat digital yang berdaya serta berintegritas,” ujarnya.
Pada kesempatan yang sama, Dosen Prodi Ilmu Komunikasi FISIP ULM Banjarmasin, Ahmad Jamaluddin Islami mengatakan, program literasi digital merupakan bagian dari tanggung jawab akademik untuk mendukung pembelajaran sepanjang hayat.
“Selain bagian dari kewajiban sebagai seorang pengajar untuk melakukan pengabdian, program ini juga merupakan bentuk dedikasi dan kehadiran insan pendidikan dalam upaya mewujudkan pemerataan pendidikan serta informasi seluas-luasnya,” katanya.
Program tersebut juga sejalan dengan agenda Sustainable Development Goals (SDGs), terutama pada poin Pendidikan Berkualitas (SDG 4), Kesetaraan Gender (SDG 5) dan Kemitraan untuk Tujuan (SDG 17).
Data internal MAFINDO menunjukkan, kegiatan literasi digital serupa yang dilaksanakan sejak 2023 telah menjangkau lebih dari 40 sekolah dan komunitas di berbagai wilayah Indonesia, dengan dampak peningkatan pemahaman digital masyarakat hingga 70 persen.
Kegiatan di SMPN 2 Aranio sendiri berlangsung dinamis dan penuh antusiasme dimana para peserta aktif berdiskusi, mengajukan pertanyaan-pertanyaan yang cukup kritis dan berbagi pengalaman dalam bermedia sosial.
Sebagai bentuk apresiasi, panitia memberikan doorprize kepada peserta paling aktif selama sesi pelatihan.
Melalui kolaborasi lintas sektor tersebut, MAFINDO Kalsel, TABIRkota.com dan Prodi Ilmu Komunikasi ULM Banjarmasin menegaskan komitmen untuk membangun masyarakat desa yang cerdas, adaptif dan beretika digital.
Dengan semangat Bijak Bermedia Sosial, Cerdas di Dunia Digital, kegiatan tersebut diharapkan menjadi fondasi penting dalam membentuk generasi muda yang siap menghadapi tantangan informasi di era teknologi yang terus berkembang. (rls/ra)
