Buka Rapat Pengukuran dan Publikasi Data Stunting, Pj Sekda Tapin Harap Sinergi Terus Meningkat

“Data stunting tersebut dapat menjadi rujukan dalam perencanaan serta penganggaran program berbasis bukti atau evidence-based planning”

Pj Sekda Tapin, H Unda Absori memberikan sambutan pada Rapat Pengukuran dan Publikasi Data Stunting Kabupaten Tapin Tahun 2025 (foto: TABIRkota/prokopim tapin)

RANTAU (TABIRkota) – Pejabat (Pj) Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Tapin, Kalimantan Selatan (Kalsel), U Unda Absori berharap kerja sama dan sinergi semua pihak dapat terus ditingkatkan dalam upaya penurunan stunting.

Harapan tersebut disampaikan H Unda Absori saat mewakili Bupati Tapin, H Yamani membuka Rapat Pengukuran dan Publikasi Data Stunting Kabupaten Tapin Tahun 2025 di Aula Bappelitbang, Rantau, Selasa (14/10).

Menurutnya, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Tapin terus berupaya semaksimal mungkin untuk menurunkan angka stunting.

“Melalui kegiatan rapat ini, diharapkan akan tersedia data stunting yang terverifikasi dan dapat diakses lintas sektor,” ujarnya.

Data stunting tersebut, katanya, dapat menjadi rujukan dalam perencanaan serta penganggaran program berbasis bukti atau evidence-based planning.

“Rapat ini sekaligus menjadi sarana evaluasi dan advokasi agar seluruh pemangku kepentingan terus berperan aktif dalam mewujudkan Tapin yang bebas stunting, maju dan berdaya saing,” katanya.

Sementara itu, Kepala Bidang (Kabid) Kesehatan Masyarakat (Kesmas), Dinas Kesehatan (Dinkes) Tapin, Hj Khalidah mengatakan, stunting merupakan salah satu permasalahan gizi kronis yang berdampak serius terhadap kualitas sumber daya manusia di masa mendatang.

“Stunting disebabkan kekurangan gizi yang berlangsung lama, terutama pada 1.000 Hari Pertama Kehidupan (HPK), yang berakibat pada terganggunya pertumbuhan fisik, perkembangan otak serta penurunan produktivitas di usia dewasa,” katanya.

Pemerintah Indonesia melalui Peraturan Presiden Nomor 72 Tahun 2021 tentang Percepatan Penurunan Stunting dan Strategi Nasional Percepatan Pencegahan Stunting (Stranas Stunting) telah menetapkan percepatan penurunan prevalensi stunting sebagai prioritas nasional yang harus dilaksanakan secara konvergen, terintegrasi dan berbasis data oleh seluruh sektor terkait di tingkat pusat maupun daerah.

Hadir pada kegiatan rapat tersebut, Kepala Dinas Kesehatan (Kadinkes) Tapin, Noor Ifansyah, Kepala DPPKB, Hj Fauziah, Kepala Bappelitbang, Meidy Haris Prayoga, Kepala Dinas PPPA, Hj Marsidah, Kepala Puskesmas se-Tapin, para asisten, staf ahli pimpinan SOPD, dunia usaha, Camat, Pambakal, SKPD Tim Percepatan Pencegahan dan Penurunan Stunting serta pimpinan lembaga dan instansi terkait lainnya dilingkungan Pemkab Tapin. (ati/ra)

Pewarta: Sunarti

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Wakili Bupati di HUT PWRI se-Kalsel, Aspemkesra Setda Tapin: Terus Berkontribusi Dalam Pembangunan

Sel Okt 14 , 2025
“PWRI telah menjadi rumah bagi para Wredatama, yaitu para pejuang dan abdi negara yang telah mengabdi sepanjang hidup untuk kemajuan bangsa serta negara”

You May Like

HUT TABIRkota 3 Tahun

TABIRklip