
BUNTOK (TABIRkota) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Barito Selatan (Barsel), Kalimantan Tengah (Kalteng) melalui Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan (Disporaparbud) setempat, menggelar pelatihan public speaking bagi Aparatur Sipil Negara (ASN) dan pemuda.
Pelatihan tersebut dibuka Bupati Barsel, Eddy Raya Samsuri didampingi Plt Sekda, Ita Minarni dan Tenaga Ahli Bupati, Baharudin Lisa di Aula Kantor Dinas Pekerjaan Umum dan Penataan Ruang (PUPR) setempat, Selasa (22/7).
Menurut Bupati Barsel, Eddy Raya Samsuri, kemampuan berbicara di depan umum adalah keterampilan penting yang harus dimiliki setiap individu di era sekarang.
“Public speaking atau keterampilan berbicara di depan umum merupakan kemampuan yang sangat penting di era saat ini,” ujarnya.
Pelatihan tersebut, katanya, bertujuan menumbuhkan kepercayaan diri dan keterampilan komunikasi yang baik dalam menyampaikan pesan secara efektif kepada masyarakat.
“Secara khusus, saya berharap pelatihan ini dapat melahirkan pewara-pewara handal dari kalangan pemuda dan ASN Barsel,” katanya.
Ia menambahkan, peningkatan kualitas SDM melalui public speaking akan berdampak pada peningkatan Indeks Pembangunan Manusia (IPM) Barsel.
“Saya percaya kegiatan ini akan memberikan dampak positif, tidak hanya bagi peserta, tetapi juga bagi kemajuan Barsel ke depan,” tambahnya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda, Olahraga, Pariwisata dan Kebudayaan (Kadisporaparbud) Barsel, Manat Simanjuntak mengatakan, pelatihan tersebut merupakan langkah awal peningkatan kualitas komunikasi ASN dan pemuda.
“Harapannya, setelah pelatihan ini, para peserta mampu menerapkan teknik public speaking dalam kegiatan-kegiatan kedinasan maupun sosial,” katanya.
Pihaknya, tambah Manat Simanjuntak, menghadirkan narasumber dari Palangka Raya yang profesional di bidang komunikasi dan public speaking.
“Kegiatan hanya berlangsung satu hari, namun kami optimis hasilnya akan memberi manfaat jangka panjang,” tambahnya.
Kegiatan juga dihadiri para kepala perangkat daerah dan ASN lintas instansi, terutama yang bersentuhan dengan pelayanan publik.
Peserta pelatihan turut melibatkan perwakilan pemuda dari berbagai organisasi kepemudaan yang ada di wilayah Barsel.
Pelatihan diharapkan mampu mencetak agen-agen komunikasi yang aktif, inspiratif dan profesional di lingkungan Pemkab Barsel. (mad/zr)