
PARINGIN (TABIRkota) – Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Balangan, Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Dinas Perhubungan (Dishub) setempat, menggelar Rapat Koordinasi (Rakor) Forum Lalu Lintas dan Angkutan Jalan (LLAJ) untuk membahas berbagai persoalan lalu lintas.
Rakor yang dihadiri jajaran Dishub Balangan, Satlantas Polres setempat dan perwakilan Kejaksaan serta anggota Forum LLAJ tersebut, dilaksanakan di ruang rapat Dishub setempat, Kamis (6/2).
Menurut Kepala Dishub Balangan, Musa Abdullah, mengawali 2025 ini, terdapat beberapa persoalan penting terkait lalu lintas yang harus segera ditindaklanjuti.
“Seperti pemasangan rambu lalu lintas yang belum lengkap, angkutan melebihi muatan, penataan parkir serta jalan berlubang,” ujarnya.
Berdasarkan hasil analisis lapangan, katanya, traffic light di Kota Paringin kondisinya sudah layak untuk diaktifkan.
“Kita masih menunggu hasil koordinasi dengan Dinas Pekerjaan Umum (PU) terkait kemungkinan adanya penataan atau pelebaran jalan, terutama arah menuju Lampihong,” katanya.
Kasatlantas Polres Balangan, Simon Jumadi menambahkan, masalah parkir truk di depan Masjid Al-Akbar dan kantor Inspektorat, harus segera ditindak lanjuti.
“Terkait penataan parkir di depan Masjid Al Akbar dan kantor Inspektorat, perlu untuk segera dilakukan evaluasi,” tambahnya.
Ia mengatakan, angka kecelakaan pada 2024 mengalami peningkatan dibandingkan 2023 lalu salah satunya disebabkan banyaknya jalan berlubang.
“Kita ingin menekan angka kecelakaan lalu lintas, antara lain dengan pengaspalan jalan yang berlubang,” katanya.
Forum LLAJ membahas berbagai persoalan lalu lintas dan usulan masyarakat, termasuk perbaikan serta penerangan jalan.
Usulan-usulan yang masuk akan segera ditindak lanjuti sesuai kemampuan dan kapasitasnya.
Dengan sinergi dan kerja sama yang baik seluruh tim dalam Forum LLAJ, diharapkan persoalan lalu lintas dapat segera diselesaikan dan memberi manfaat bagi masyarakat. (ra)