PARINGIN (TABIRkota) – 22 siswa siswi SMA Negeri 2 Juai, Kecamatan Juai, Kabupaten Balangan, Kalimantan Selatan (Kalsel) bersama tiga guru pendamping, mengunjungi PT Adaro Indonesia untuk mempelajari dunia pertambangan, Arba (13/11).
Menurut Mine Closure & Rehabilitation Foreman PT Adaro Indonesia, Joshua Gilbert yang mendampingi para siswa, sebelum berkeliling terlebih dahulu dilakukan induksi keselamatan.
“Induksi keselamatan wajib diikuti setiap tamu yang hendak mengunjungi area tambang,” ujarnya.
Para siswa, katanya, diajak mengunjungi view point Wara untuk melihat langsung aktivitas penambangan batu bara.
“Para siswa diberikan penjelasan oleh mitra pengelola, PT Putra Perkasa Abadi (PPA) mengenai proses penambangan,” katanya.
Dari view point, tambahnya, kunjungan dilanjutkan ke Pusat Kajian Reklamasi dan Pascatambang di Paringin.
“Di Pusat Kajian Reklamasi dan Pascatambang, para siswa melihat bagaimana lahan bekas tambang dimanfaatkan kembali, mulai dari budidaya perikanan, budidaya madu kalulut hingga pengelolaan danau pascatambang,” tambahnya.
Kunjungan ke danau pascatambang menarik banyak minat siswa yang penasaran apakah ikan yang dibudidayakan aman untuk dikonsumsi.
Salah seorang siswa SMA Negeri Juai, Endri mengaku sangat senang dengan kunjungan tersebut yang memberikan pengalaman belajar di luar kelas yang menyenangkan.
“Kunjungan ini juga memberikan wawasan baru bagi kami tentang pertambangan,” katanya.
Selain memberi makan ikan di danau pascatambang, para siswa juga berkesempatan melihat sarang lebah kalulut dan belajar membuat pupuk organik dari bahan alami. (ra)
