BALANGAN (TABIRkota) – Dalam upaya meningkatkan kesadaran dan pemahaman anti korupsi di berbagai lapisan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) Balangan, Kalimantan Selatan (Kalsel) melalui Inspektorat setempat mengadakan sosialisasi anti korupsi yang diikuti para pelaku usaha, UMKM, koperasi, insan media dan masyarakat.
Kegiatan tersebut digelar di Aula Tumenggung Jalil, Balangan, Senin (28/10).
Menurut Inspektur Balangan, Urai Nur Iskandar, pentingnya kegiatan tersebut sebagai amanat dari Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK) dalam upaya bersama untuk memerangi korupsi.
“Kegiatan serupa akan terus dilakukan untuk menjangkau eksekutif, legislatif dan masyarakat,” ujarnya saat membuka sosialisasi tersebut.
Sementara itu, narasumber dari Ketua Forum Aksi Penyuluh Anti Korupsi Kalsel, Muhammad Mujiburrakhman mengatakan, korupsi merupakan kejahatan luar biasa dan musuh bersama karena dampaknya dapat merugikan banyak pihak.
“Beberapa faktor yang menjadikan korupsi sulit diberantas di antaranya adalah sifat korup yang bisa dilakukan siapa saja,” katanya.
Ia menambahkan, korban korupsi sering tidak sadar karena pembuktiannya yang rumit dan membutuhkan usaha ekstra.
“Maka dari itu, kami mengajak seluruh masyarakat untuk tidak ragu melaporkan indikasi terjadinya korupsi yang ditemui di lapangan kepada pihak berwenang,” tambahnya.
Melalui kolaborasi dan kesadaran bersama, diharapkan korupsi dapat dicegah sejak dini untuk menciptakan lingkungan yang transparan dan berintegritas demi kesejahteraan masyarakat Balangan. (zr)