MERAUT (BARABAI, TABIRkota) – Salah seorang warga komunitas masyarakat adat Dayak Meratus di Balai Kiyu, Desa Hinas Kiri, Kecamatan Batang Alai Timur (BAT), Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan (Kalsel) tengah meraut rotan atau dalam bahasa Banjar disebut paikat yang merupakan salah satu hasil hutan non kayu di pegunungan Meratus. Paikat selain digunakan dalam berbagai keperluan sehari-hari, juga telah menjadi pendukung perkembangan budaya masyarakat adat Dayak Meratus, seperti saat pelaksanaan ritual Aruh Ganal (foto: TABIRkota/rasta albanjari)
