Duar!! Ledakan Dahsyat Guncang Masjid SMA 72 Jakarta Jelang Sholat Jumat

“Sumber dari siswa sekolah menyebut ada sekitar 14 orang yang menjadi korban, namun hingga kini penyebab ledakan masih simpang siur”

Kondisi dalam masjid SMA 72 Jakarta usai ledakan (foto: inijabar.com)

JAKARTA (TABIRkota) – Sebuah ledakan dahsyat terjadi di masjid Kompleks SMAN 72 Jakarta, Kelapa Gading, Jakarta Utara, Jumat (7/11) siang.

Dilansir inijabar.com, peristiwa tersebut terjadi sesaat setelah khotbah Jumat usai, tepat saat muazin mengumandangkan iqamah.

Saksi mata menyebut ledakan terdengar dari dalam masjid dan langsung memicu kepanikan.

Ledakan membuat sejumlah orang terjatuh dan mengalami luka. Warga sekitar segera mengevakuasi korban ke luar masjid sebelum ambulans tiba.

Tak lama kemudian, aparat kepolisian dan TNI mengepung lokasi. Garis polisi dibentangkan, sementara tim penjinak bahan peledak (Jihandak) menyisir area untuk memastikan tidak ada bahan berbahaya lain.

Sementara itu, dilansir republika.com, suara ledakan terdengar sangat kencang dan banyak murid yang diaporkan terluka.

Sumber dari siswa sekolah menyebut ada sekitar 14 orang yang menjadi korban, namun hingga kini penyebab ledakan masih simpang siur.

Namun pantauan di lapangan, kondisi sepertinya sangat serius. Brimob berseragam lengkap dan tim Gegana telah diterjunkan langsung ke sekolah dan mereka membawa sejumlah barang bukti dari dalam.

“Ledakannya kuat bang,” ujar Amran, seorang saksi mata siswa kelas dua SMA yang berada di dalam bagian tengah Mushola saat ledakan terjadi.

Setelah ledakan tersebut, jamaah yang mau shalat berlarian keluar mencari perlindungan.

Amran mengaku, ia terluka, kakinya lecet terkena serpihan ledakan.

“Saya gak tahu sumber ledakan karena ngelihatnya ke depan, saya dengar ledakannya dari belakang kenceng banget, saya langsung lari keluar,” katanya.

“Ada yang bilang bom, ada paku dari serpihan besi,” ia menambahkan.

Belum ada konfirmasi dari pihak kepolisian terkait dengan ledakan itu. Namun kondisi sekolah sudah steril.

Pihak guru, pegawai maupun murid sudah tidak ada yang berada di area Mushola. Garis polisi juga sudah terpasang. (ra)

TABIRkota

Dari Banua Untuk Dunia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Dua Hari Hilang di Pegunungan Meratus, Bocah Loksado HSS Ditemukan Selamat

Sab Nov 8 , 2025
"Korban ditemukan dalam kondisi selamat, sekitar 1 kilometer dari lokasi awal kejadian pada koordinat 02°51'31" S – 115°26'00" E"

You May Like

TABIRklip