
BARABAI (TABIRKota) – Bupati Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan (Kalsel), Samsul Rizal membuka workshop penyusunan target pajak dan retribusi daerah, di Hotel Regantris Malioboro Yogyakarta, Kamis (16/10).
Menurutnya, workshop tersebut adalah langkah strategis mewujudkan tata kelola keuangan daerah yang transparan, akuntabel dan berorientasi pada hasil.
“Berdasarkan laporan keuangan, Pemerintah Kabupaten (Pemkab) HST tahun 2024, ada terdapat catatan penting dalam penyusunan penganggaran penerimaan daerah belum terukur rasional,” ujarnya.
Catatan tersebut, katanya, menjadi bahan refleksi bersama, karena perencanaan dan penetapan target penerimaan daerah bukan sekadar angka, namun cerminan kemampuan fiskal dan potensi ekonomi daerah.
“Workshop tersebut harus melahirkan pemahaman dan kesepahaman baru tentang metodologi perhitungan potensi dan target pajak dan retribusi daerah,” katanya.
Kemandirian fiskal daerah, tambahnya, sangat penting sebagai indikator keberhasilan otonomi daerah serta optimalisasi pajak dan retribusi daerah.
“Semuanya buka soal kewajiban administrasi, namun tanggung jawab moral pemerintah daerah menghadirkan pelayanan publik yang baik untuk masyarakat,” tambahnya.
Diharapkan workshop tersebut membawa manfaat besar bagi peningkatan kapasitas aparatur dan kemajuan daerah. (fer)