
JAKARTA (TABIRkota) – Pakar Neuroscience Behavior sekaligus Pegiat Media Sosial, dr Tifauzia Tyassuma atau Dokter Tifa mempertanyakan terkait kebenaran terbitnya ijazah Gibran Rakabuming Raka dari SMPN 1 Surakarta.
Dalam status twitter atau x pribadinya, @DokterTifa pada Arba (24/9), Dokter Tifa menuliskan, apabila tidak bisa dibuktikan, dirinya menyimpulkan Gibran hanya seorang lulusan Sekolah Dasar (SD).
“SMPN 1 Surakarta apakah mengeluarkan Ijazah atas nama Gibran Rakabuming Raka?” tulis Dokter Tifa.
“Kalau tidak, maka artinya Indonesia punya Wapres lulusan SD!” lanjutnya.
Dilansir Wartakotalive.com, riwayat pendidikan Wakil Presiden Republik Indonesia (RI), Gibran Rakabuming Raka kian berpolemik.
Masyarakat diketahui mempertanyakan status pendidikan Sekolah Menengah Atas (SMA) milik Gibran yang berawal dari beredar luasnya surat berkop Ditjen Pendidikan Dasar dan Menengah, Kementerian Pendidikan dan Kebudayaan RI di media sosial.
Dalam potret yang beredar luas di media sosial, surat tertanggal 6 Agustus 2019 itu menyatakan Gibran Rakabuming Raka telah menyelesaikan pendidikan Grade 12 di UTS Insearch Sydney, Australia yang melegitimasi Gibran pernah menempuh pendidikan setingkat SMA atau SMK.
Namun, sebagian besar menyatakan UTS Insearch bukanlah sekolah, melainkan sebuah bimbel bagi calon mahasiswa S1 UTS Insearch.
Belum selesai soal status pendidikan SMA Gibran, masyarakat kembali mendesak Gibran untuk menunjukkan bukti ijazah Sekolah Menengah Pertama (SMP) Gibran.
Meski dalam pemberitaan disebutkan berulang-ulang, putra sulung Presiden ketujuh RI, Joko Widodo (Jokowi) itu merupakan alumni dari SMPN 1 Surakarta, namun banyak pihak meragukannya, salah satunya Dokter Tifa. (ra)