
KANDANGAN (TABIRkota) – Sekretaris Daerah (Sekda) Kabupaten Hulu Sungai Selatan (HSS), Kalimantan Selatan (Kalsel), H Muhammad Noor membuka Pelatihan Pengelolaan Arsip Dinamis bagi Pemerintah Desa dan Organisasi Perempuan di lingkungan Pemerintah Kabupaten (Pemkab) setempat.
Kegiatan tersebut dilaksanakan di Aula Dinas Perpustakaan dan Kearsipan HSS, Selasa (24/6).
Menurut Sekda HSS, H Muhammad Noor, pengelolaan arsip bukan sekadar urusan administratif, melainkan bagian penting dari tata kelola pemerintahan yang akuntabel.
“Arsip bukan sekadar dokumen lama yang disimpan, namun bukti akuntabilitas, rekam jejak pemerintahan serta dasar pengambilan keputusan yang sah dan dapat dipertanggungjawabkan,” ujarnya.
Kegiatan digelar selama dua hari dari 24 hingga 25 Juni besok.
Ia mengatakan, desa sebagai ujung tombak pelayanan publik, sangat membutuhkan sistem pengelolaan arsip yang tertib dan professional.
“Pelatihan kali ini adalah wujud komitmen bersama untuk mendorong terciptanya tata kelola arsip yang modern, berbasis regulasi dan berorientasi pada pelayanan publik,” katanya.
Sebagai narasumber, hadir Kepala Bidang Pengelolaan Kearsipan Dinas Kearsipan Provinsi Kalsel, Wildan Akhyar yang memberikan materi teknis seputar pengelolaan arsip dinamis sesuai standar nasional kearsipan.
Dengan terselenggaranya pelatihan tersebut, Pemkab HSS berharap tercipta peningkatan kapasitas Sumber Daya Manusia (SDM) pengelola arsip di tingkat desa dan organisasi kewanitaan.
Juga sekaligus memperkuat budaya tertib administrasi di daerah dan sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan. (zr)