
BARABAI (TABIRkota) — Badan Narkotika Nasional Kabupaten (BNNK) Balangan, Kalimantan Selatan (Kalsel) siap memutus mata rantai peredaran narkoba di Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST).
Hal tersebut disampaikan Kepala BNNK Balangan, Muhammad Faisal Sidiq saat menggelar peringatan Hari Anti Narkotika Internasional (HANI) di Rutan Kelas II B Barabai, Kamis (26/6) malam.
“HANI tahun ini terpusat di Rutan Barabai, karena wilayah HST termasuk daerah yang rawan penyalahgunaan narkoba,” ujarnya.
Peringatan HANI di Rutan Barabai, katanya, diharapkan dapat memberikan dampak positif bagi warga binaan.
“Karena di Rutan Barabai didominasi warga binaan yang terlibat kasus narkoba,” katanya.
2024 lalu, data pecandu narkoba dari HST yang direhabilitasi di Klinik Pratama BNNK Balangan berjumlah 16 orang, diantaranya sembilan orang sukarela dan tujuh karena proses hukum melalui mekanisme terpadu.
Sementara itu, Kepala Rutan Barabai, Komang Suparta menambahkan, dari 276 warga binaannya, hampir 75 persen terlibat kasus penyalahgunaan narkoba.
“Tahun ini kita ada anggaran untuk rehabilitasi kasus narkoba, maka kami akan mengoptimalkan proses tersebut, baik sosial maupun medis,” tambahnya.
Rutan Barabai juga melakukan pembinaan kepribadian dan kemandirian untuk menjamin warga binaannya agar bersih narkoba serta siap kembali ke masyarakat. (fer)