Pamit “Maharit Kumpai”, Warga Binjai Pamangkih HST Ditemukan tak Bernyawa

“Jumberi ditemukan relawan dan masyarakat tertelungkup di sawah, sekitar 2,5 kilometer dari rumahnya”

Relawan gabungan saat mengevakuasi jenazah Jumberi ke rumah duka (foto: TABIRkota/ferian sadikin)

BARABAI (TABIRkota) — Jumberi (67) warga Desa Binjai Pamangkih, Kecamatan Labuan Amas Utara (LAU), Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan (Kalsel) ditemukan tak bernyawa, setelah pamit “maharit kumpai” atau membersihkan rumput di sawah.

Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) HST, Akhmd Apandi mengatakan, kejadian tersebut pada Senin (16/6) malam, sekitar pukul 20.00 Wita.

“Jumberi ditemukan tertelungkup di area pesawahan sekitar 2,5 kilometer dari rumahnya,” katanya di Barabai, Ibu Kota HST, Selasa (17/6).

Sebelumnya, ujarnya, Jumberi izin pamit kepada istrinya untuk pergi ke sawah “maharit kumpai”, sekitar pukul 07.00 Wita.

“Namun sekitar pukul 17.00 Wita, Jumberi tak kunjung pulang, sehingga pihak keluarga berinisiatif mencarinya ke sawah,” ujarnya.

Setelah mencari bersama masyarakat, tambahnya, suaminya juga tak ditemukan, sehingga keluarganya meminta bantuan relawan.

“Tepat pukul 20.00 Wita, Jumberi ditemukan tertelungkup dalam kondisi tak bernyawa di sawah,” tambahnya.

Usai ditemukan, jenazah Jumberi pun kemudian dievakuasi ke rumah duka oleh relawan dan masyarakat. (fer)

Pewarta: M Ferian Sadikin

Journalist | Editor | - Hulu Sungai Tengah

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Pimpin Apel Gabungan KORPRI, Wabup HSS Tekankan Pentingnya Kualitas Pelayanan Publik di Era Modern

Sel Jun 17 , 2025
"Di era pelayanan publik yang semakin dinamis, seluruh ASN dituntut untuk adaptif, solutif dan bekerja secara kolaboratif"

You May Like

HUT TABIRkota 3 Tahun

TABIRklip