
BARABAI (TABIRkota) — Untuk pertama kalinya, Tim Meratus Canyoneering (MC) Kabupaten Hulu Sungai Tengah (HST), Kalimantan Selatan (Kalsel) membuka open trip di “rampah” atau air terjun Tarawi, Desa Hinas Kanan, Kecamatan Hantakan.
Koordinator Tim MC, Sayu Fadillah mengatakan, awalnya sedikit ragu mengadakan canyoneering atau menuruni air terjun dengan tali tersebut.
“Pertama kali di Kalsel, untungnya di HST ada tim teknis yang telah memiliki sertifikat ketinggian dan bisa menggarap kegiatan canyoneering serta masyarakat desa yang turut membantu,” katanya di Barabai, Ibu Kota HST, Selasa (6/5).
Canyoneering mulai digandrungi kaula muda, ujarnya, karena selain menguji adrenalin, mereka juga mendapatkan hasil dokumentasi yang keren saat turun.
“Supaya penasaran, kami sengaja tidak berjadwal dan harus memantau media sosial instagram @meratuscanyoneering,” ujarnya.
Meratus Canyoneering (MC) dibentuk oleh tiga sekawan, yakni Sayu Fadillah sebagai koordinator lapangan, Khaironi Fajerin koordinator dokumentasi dan koordinator tim teknis canyoneering yang juga jurnalis Tabirkota.com, Muhammad Ferian Sadikin.
Ferian menambahkan, pihaknya memastikan keamanan dan keselamatan saat menikmati canyoneering, mulai dari peralatan profesional, alat pelindung diri dan arahan ketika menuruni air terjun.
“Tidak bisa sendiri, tim teknis dibantu dengan rekan yang bisa dipercaya serta memiliki sertifikat ketingian untuk mengarahkan teknik turun, mengantisipasi trouble dan mengamankan canyoneers (sebutan untuk pemain canyoneering, red),” tambahnya.
Pengunjung ketika turun diberikan waktu mengabadikan foto dan berekspersi saat menuruni Rampah Tarawi dengan tetap mengikuti arahan tim. (fer)