
PARINGIN (TABIRkota) – Bupati Balangan, Kalimantan Selatan (Kalsel), H Abdul Hadi mengapresiasi penerbitan buku BERLIAN: Catatan Sejarah Kebencanaan di Balangan oleh Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) setempat sebagai referensi layanan kebencanaan.
Menurut H Abdul Hadi, buku BERLIAN bukan hanya kumpulan artikel opini, melainkan hasil liputan jurnalistik yang memenuhi standar jurnalisme.
“sehingga lebih objektif dan berimbang dalam menyajikan informasi,” ujarnya di Paringin, ibu kota Balangan, Kamis (16/1).
Ketika berbagai peristiwa disajikan dalam satu kesatuan, katanya, pembaca akan dapat melihat rangkaian panjang yang membentuk gambaran lebih besar tentang kebijakan dan pendekatan pemerintah daerah dalam penyelenggaraan layanan kebencanaan.
“Kita berharap, buku BERLIAN dapat membuka persepsi masyarakat tentang kebijakan kebencanaan di KBalangan dan menjadi referensi untuk perbaikan layanan kebencanaan di masa depan,” katanya.
Sebelumnya, BPBD Balangan menerbitkan buku bertajuk Berita Ringan dan Liputan Aktual atau BERLIAN: Catatan Sejarah Kebencanaan di Balangan sebagai upaya untuk menyajikan informasi yang terdokumentasi secara komprehensif.
Buku tersebut berisi dokumentasi dan pemberitaan terkait kegiatan serta program yang telah dilaksanakan BPBD Balangan di bidang penanganan bencana.
Terpisah, Kepala Pelaksana (Kalak) BPBD Balangan, H Rahmi mengatakan, buku BERLIAN memuat informasi mengenai berbagai kegiatan, program dan capaian BPBD selama 2022, 2023, dan 2024.
“Penerbitan buku BERLIAN adalah bentuk transparansi dan akuntabilitas atas upaya-upaya yang telah kami lakukan dalam menangani bencana,” katanya.
Diharapkan, buku BERLIAN tidak hanya menjadi dokumentasi, tetapi juga referensi bagi masyarakat mengenai bagaimana upaya penanggulangan dan penanganan kebencanaan oleh BPBD Balangan. (ra)