JAKARTA (TABIRkota) – Presiden RI, Prabowo Subianto buka suara terkait beredarnya video viral yang menampilkan Utusan Khusus Presiden, Miftah Maulana Habiburrahman atau Gus Miftah, mengolok-olong pedang es teh, Sunhaji saat pengajian.
Menurut Kepala Kantor Komunikasi Kepresidenan, Hasan Nasbi, presiden sudah memberikan teguran kepada Miftah melalui Sekretaris Kabinet.
“Presiden memberi teguran kepada yang bersangkutan untuk segera meminta maaf pada Sunhaji yang mungkin saja, perasaannya terluka karena kejadian itu,” ujarnya di Jakarta, dilansir dari antaranews.com, Arba (4/10).
Presiden Prabowo Subianto, katanya, sangat menyayangkan kejadian tersebut dan menekankan pentingnya menghormati rakyat kecil.
“Termasuk pedagang kaki lima, nelayan dan petani yang bekerja keras mencari nafkah halal untuk keluarga mereka,” katanya.
Kejadian tersebut, tambahnya, menjadi pelajaran penting bagi seluruh jajaran pemerintah agar lebih berhati-hati dalam bersikap dan berbicara.
“Terutama kepada rakyat kecil yang berjuang memenuhi kebutuhan hidup sehari-hari,” tambahnya.
Sementara itu, pedang es teh, Sunhaji tersebut mengatakan, dirinya sudah menerima kunjungan serta permintaan maaf dari Miftah di kediamannya pada Arba (4/12) pagi.
“Tadi datang ke sini (Miftah, red) dan bertatap muka, sudah saling memaafkan antara saya dengan beliau,” ujar Sunhaji di Magelang.
Ia mengatakan, waktu kejadian tersebut dirinya memang merasa sedikit tersinggung dengan ucapan Miftah.
“Namun saya pikir tidak apa-apa karena sudah terbiasa,” katanya.
Waktu jualan saat pengajian itu, tambahnya, laku tujuh gelas es teh dengan meraih uang Rp35.000, kemudian dibelanjakan untuk beli bensin Rp15.000 dan sisanya buat anak.
“Terkait adanya tawaran umroh usai kejadian tersebut, saya belum bisa menjawab, nanti saya tanyakan dulu ke kakak dan perangkat desa,” tambah Sunhaji.
Sebelumnya, pada video viral yang beredar di acara pengajian di Magelang, Arba (20/11) malam, terlihat Gus Miftah sedang mengolok-olok pedagang es teh, hingga peristiwa tersebut menjadi sorotan publik. (zr)