TANJUNG (TABIRkota) – Sekolah Menengah Kejuruan Negri (SMKN) 1 Muara Uya, Tabalong, Kalimantan Selatan (Kalsel) menjalin kerja sama dengan PT Astra Honda Motor (AHM) untuk meningkatkan inovasi pendidikan otomotif bagi siswa.
Menurut Kepala SMKN 1 Muara Uya, Rita Herlina, kerja sama tersebut nantinya bakal menyediakan akses pada teknologi terbaru dan pengalaman langsung di industri.
“Hal tersebut menjadi langkah strategis untuk memastikan siswa siap bersaing di pasar kerja,” ujarnya usai menandatangani Memorandum of Understanding (MoU) dengan PT AHM, Kamis (26/9) lalu.
Ia mengatakan, pihaknya berupaya membuka peluang seluas-luasnya bagi siswa SMKN 1 Muara Uya untuk berkembang.
“Berbagai strategi sekolah dirancangkan untuk menghadapi tantangan Era Society 5.0, di mana perkembangan teknologi digital dan kecerdasan buatan akan semakin mempengaruhi industri otomotif,” katanya.
Harapannya, tambahnya, para sisma SMKN 1 Muara Uya bisa bersaing di pasar global.
“Kami berharap siswa dapat memiliki keterampilan yang tidak hanya relevan di pasar kerja lokal, tetapi juga global,” tambahnya.
Sementara itu, Wakil Kepala Sekolah Bidang Hubungan Masyarakat (Wakasek Humas) SMKN 1 Muara Uya, Badriannur mengatakan, dengan adanya kerja sama tersebut, siswa SMKN 1 Muara Uya tidak hanya memperoleh pengetahuan akademis tetapi juga pengalaman praktik yang siap diterapkan di lapangan kerja.
“Sejalan dengan visi sekolah yang berupaya menciptakan lulusan yang memiliki keterampilan, sikap profesional serta mampu bersaing di tingkat nasional maupun internasional,” katanya.
Disisi lain, menurut Kepala Seksi Kurikulum dari Dinas Pendidikan (Disdik) Kalsel, Ibadurrahman, pihaknya mendorong siswa agar terus belajar, beradaptasi dan banyak berproses mengingat tantangan di dunia kerja semakin kompleks.
“Program-program kerjasama yang dilakukan SMKN 1 Muara Uya adalah sebuah langkah yang harus diapresiasi, karena hal tersebut merupakan jembatan bagi siswa meraih masa depan yang lebih cerah,” katanya.
Selain PT AHM, SMKN 1 Muara Uya juga merencanakan kerja sama dengan United Tractor untuk mengembangkan jurusan Teknik Alat Berat.
Kedua program tersebut diharapkan dapat beriringan dalam mempersiapkan siswa dengan keahlian yang komprehensif di sektor otomotif dan alat berat. (zr)