Serahkan UHC Award, Wapres RI Pastikan Warga Negara Dapat Layanan Kesehatan

“Jumlah kepesertaan JKN per 1 Agustus 2024 telah mencapai 276.520.647 jiwa atau 98,15 persen dari total penduduk Indonesia”

Wapres RI, Ma’ruf Amin saat memberikan sambutan (foto: TABIRkota/bpjs kesehatan)

JAKARTA (TABIRKota) – Wakil Presiden Republik Indonesia (Wapres RI), Ma’ruf Amin memastikan setiap warga Negara dapat mengakses layanan kesehatan.

Hal tersebut disampaikan Ma’ruf Amin saat menyerahkan predikat Universal Health Coverage atau UHC Award kepada 460 kabupaten/kota dari 33 provinsi, di Krakatau Grand Ballroom, TMII, Jakarta Timur, Kamis (8/8).

“Seluruh pemerintah daerah telah menunjukkan komitmen tinggi dalam mendukung program Jaminan Kesehatan Nasional (JKN) dengan turut memberikan jaminan kesehatan bagi masyarakat Indonesia,” ujarnya.

Pencapaian UHC tersebut, katanya, tidak terlepas dari sinergi dan kolaborasi yang solid antara Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS), kementerian/lembaga dan pemerintah daerah.

BACA JUGA :  Keberadaan Paman Birin Masih Misteri, Kemendagri Turun Tangan Lakukan Pencarian

“Pemerintah pusat, daerah dan fasilitas kesehatan harus memastikan setiap warga Negara dapat mengakses layanan kesehatan, tanpa terkendala biaya atau lokasi,” katanya.

UHC dinilai penting untuk memastikan setiap orang memiliki akses layanan kesehatan yang berkualitas dengan melibatkan berbagai upaya signifikan, seperti menjangkau semua masyarakat dan memastikan pengelolaan program JKN demi keberlanjutan finansial.

Direktur Utama BPJS Kesehatan, Ghufron Mukti menambahkan, jumlah kepesertaan JKN per 1 Agustus telah mencapai 276.520.647 jiwa atau 98,15 persen dari total penduduk Indonesia yang dipastikan untuk memiliki akses terhadap layanan kesehatan.

“BPJS telah bekerja sama dengan 23.205 Fasilitas Kesehatan Tingkat Pertama (FKTP) dan 3.129 Fasilitas Kesehatan Rujukan Tingkat Lanjutan (FKRTL), selain itu kami juga memberikan pelayanan bagi masyarakat di daerah tertinggal, terdepan dan terluar (3T),” tambahnya.

BACA JUGA :  Update OTT di Kalsel, KPK Temukan Uang 300 Juta Terkait Kasus Paman Birin

Sejak awal program JKN, BPJS Kesehatan terus mengalami peningkatan baik dari sisi penerimaan iuran maupun pemanfaatan layanan.

2014 lalu BPJS Kesehatan menerima Rp40,7 triliun iuran, sedangkan 2023 lalu meningkat menjadi Rp151,7 triliun dengan kolektibilitas mencapai 98,62 persen. (fer)

TABIRkota

Dari Banua Untuk Dunia

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *

Next Post

Rugikan Negara Rp173 juta, Kejari HST Tetapkan Dua Tersangka Korupsi

Kam Agu 8 , 2024
"Kedua tersangka diduga merugikan keuangan Negara sejumlah Rp173,3 juta dalam kegiatan rekonstruksi atau peningkatan kapasitas jalan"

You May Like

HUT TABIRkota 3 Tahun

TABIRklip